TANJABBAR – Pengerasan jalan yang berlokasi di belakang SD 175/ V Desa Pinang Gading, Kecamatan Merlung, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Provinsi Jambi menghabiskan Anggaran Dana Desa Tahun 2023 dan pada Tahun 2024 pengerasan jalan ini kembali dilanjutkan dengan titik lokasi yang sama, namun terkesan tertutup ke publik.
Pasalnya Pemerintah Desa Pinang Gading tak Transparan dalam mengelola Keuangan Desa dimana papan informasi hanya mencatumkan kegiatan secara keseluruhan tampa merinci jenis Kegiatan, lokasi kegiatan, sumber dana, dan jumlah Anggaran.
Bukan hanya sebatas itu dititik lokasi kegiatan terpantau tidak ada papan Informasi pekerjaan, maka tak heran jika publik berasumsi ada Itikad jahat dalam mengelola Keuangan Desa.
Seorang ibu Rumah tangga yang merupakan warga setempat dan enggan namanya untuk dipublikasi mengatakan, pengerasan Jalan ini pertama kali dilakukan pada Tahun 2023 mengunakan Batu Split. dimana Pekerjaan dilakukan secara manual tampa ada gilasan Bomark. Sehingga saat itu kondisi jalan sangat memperihatinkan.
“Jalan ini sudah ada sebelumnya, namun pada Tahun 2023 baru dilakukan pengerasan, yang mengunakan Batu Baskos dikerjakan secara manual tampa mengunakan alat berat,” katanya.
Tambahnya lagi dengan Heran, “pada bulan Agustus Tahun 2024 pengerasan dilakukan kembali dilokasi titik yang sama namun beda kali ini ada alat berat dan Bomark yang bekerja tampa manual. Barangkali pekerjaan yang kemarin tak diterima lantaran tak sesuai ketentuan” imbuhnya.
Guna memenuhi unsur kode etik jurnalistik dalam penyajian pemberitaan yang berimbang, jurnalis IJ serta beberapa rekan LSM mencoba mendatangi Kantor Desa Pinang Gading, namun amat disayangkan Kades Eka Yanudri tidak berada di tempat. Informasi diperoleh Kades menghadiri undangan warga. Pada Kamis (22/8/2024)
Akan tetapi diluar dugaan semua Staf tak berani memberikan Komentar bahkan hanya Sekedar untuk memberitahu pak Kades jika ada Tamu menunggu juga tak berani. Apalagi memberi Nomor Kontak HP Eka Yanundri.
“Saya tak bawa HP. kawan saya ini HP nya Drop, yang ini HP d isntall sehingga semua kontak terhapus,” Kilah salah satu Staf (Tan)