BATANGHARI – Seorang warga Kelurahan Simpang Sungai Rengas, Kabupaten Batanghari, Jambi, Suhaili (56) menjadi korban penganiayaan oleh tiga orang pencuri sawit pada Sabtu, 17 Mei 2025. Kejadian ini terjadi di kebun sawit miliknya yang terletak di seberang Kelurahan Sungai Rengas, berbatas dengan Desa Tebing Tinggi, Kecamatan Maro Sebo Ulu.
Kejadian itu bermula, saat korban lagi memantau kebun sawit miliknya, didapati tiga orang pelaku lagi melakukan pencurian dengan cara memanen. Tiga orang pelaku merasa aksinya di ketahui, lantas melakukan pengeroyokan kepada korban.
Beruntung korban dapat melarikan diri meskipun dalam kondisi berdarah.
” Tiga orang pelaku nya, Katih, Yanto, dan satu orang warga Desa Tebing Tinggi” ujarnya
Pelaku menggunakan senjata tajam berupa golok, bambu, dan kayu untuk menganiaya Suhaili. Korban mengalami luka parah di kepala akibat hantaman bambu dan harus dilarikan ke Puskesmas Sungai Rengas untuk mendapatkan perawatan medis.
Saat ini Suhaili harus menjalani rawat inap di Puskesmas Sungai Rengas setelah mendapatkan 8 jahitan luka pada kepala. Kejadian ini sangat berdampak pada kehidupan Suhaili sebagai petani sawit kecil yang menghidupi keluarganya dari penghasilan kebun sawitnya.
Suhaili berharap kepada pihak kepolisian untuk bergerak cepat dalam memproses dan menangkap pelaku secepatnya. “Saya berharap kepada Polres Batanghari dapat menangkap pelaku” katanya
Kejadian ini menjadi perhatian serius bagi masyarakat dan petani sawit di Kabupaten Batanghari. Pihak kepolisian diharapkan dapat menindaklanjuti kasus ini dan memberikan perlindungan kepada petani sawit yang menjadi korban tindak pidana.