TANJABBAR – Kabut asap yang terasa dipenciuman dan terlihat pekat terjadi pada pagi ini di kecamatan Batang Asam, Kabupaten Tanjung Jabung Barat, Provinsi Jambi. Pada Selasa pagi (17/10/2023)
Kabut asap disinyalir dari kebakaran lahan di Batang Asam itu sendiri dan dari kebakaran di wilayah kabupaten lainnya.
Menurut keterangan pihak Mangga Agni Bukit Tempurung, Kabut asap timbul diduga kuat dari kebakaran lahan di Batang Asam. Dugaan tersebut diperkuat dari timbulnya titik panas yang terpantau melalui aplikasi KLHK Hotspot.
“Di aplikasi terlihat titik panas atau hotspot berjejer di wilayah Batang Asam” ungkap Pandi Punaya, salah satu Danru Bukit Tempurung saat dikonfirmasi Via telpon.
Kendati demikian dua orang anggota Manggala Agni pada saat ini diterjunkan dari Bukit Tempurung untuk melakukan check lokasi tersebut.
Disisi lain Koramil 419-02/Tungkal Ulu siang dan malam melaksanakan Patroli Karlahutla demi terciptanya Jambi bebas asap.
“Posko 34 Suban, Kecamatan Batang Asam melaksanakan patroli Karlahutla 1X24 jam demi terciptanya Jambi bebas asap” ucap Serma Dobri Rajagukguk. Saat dikonfirmasi Via WhatsApp.
Serma Dobri Raja Gukguk mengatakan “Untuk tanggal 16 dan 17 Oktober tidak ada kebakaran, hanya saja timbul titik api disebabkan sisa bekas kebakaran pada hari Sabtu dan Minggu lalu” ucapnya
Menurutnya kabut asap tersebut juga kiriman dari wilayah Muaro Sebo, Kabupaten Tebo.
“Kabut asap juga kita dapat kiriman dari wilayah Muaro Sebo Kabupaten Tebo” tutupnya (Wapimred)